Bogor (beritajatim.com) – Bendungan Katulampa selama ini dikenal sebagai titik krusial dalam memantau potensi banjir di Jabodetabek. Menjadi aliran utama Sungai Ciliwung, bendungan ini berperan penting dalam memberikan informasi dini terkait kenaikan debit air yang dapat menyebabkan banjir.
Namun, masyarakat Katulampa bertekad mengubah citra wilayahnya agar tidak hanya dikenal sebagai pusat informasi banjir, melainkan juga sebagai destinasi wisata alam yang edukatif dan bermanfaat bagi perekonomian lokal.
Kini, kawasan tersebut menghadirkan Wahana Ngalun Katulampa, satu-satunya wisata alam yang berada di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Berlokasi di RT 4 RW 9, wahana wisata ini berdampingan langsung dengan Bendungan Katulampa dan telah diinisiasi oleh Astra Daihatsu sebagai bagian dari program pemberdayaan masyarakat.
Wahana ini memiliki misi besar untuk membangkitkan kesadaran lingkungan dan membangun semangat gotong royong dalam masyarakat.
Wahana Ngalun Katulampa: Wisata Alam Berbasis Edukasi Lingkungan
Wahana Ngalun Katulampa dimulai dengan fasilitas sederhana dari bahan daur ulang, seperti bambu dan palet bekas. Namun, berkat bantuan dari Astra Daihatsu, kini wahana ini telah berkembang dengan fasilitas yang lebih baik dan nyaman bagi pengunjung.
Komarudin, atau yang akrab disapa Komeng, selaku pengelola Wahana Ngalun Katulampa, menjelaskan bahwa misi utama dari wahana ini adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan, terutama terkait dengan ekosistem Sungai Ciliwung.
“Awalnya kita pakai bambu bekas, palet daur ulang. Alhamdulillah, dengan bantuan Astra Daihatsu, Wahana Ngalun bisa menyediakan fasilitas yang lebih nyaman dan menarik perhatian pengunjung. Selain itu, lewat media sosial, wisata ini semakin dikenal luas,” ungkap Komeng.
Meningkatkan Kesadaran dan Ekonomi Lokal
Dengan berkembangnya Wahana Ngalun Katulampa, masyarakat setempat kini memiliki kesadaran yang lebih tinggi dalam menjaga kebersihan lingkungan dan pentingnya menjaga ekosistem Sungai Ciliwung.
Komeng mengungkapkan bahwa Wahana Ngalun tidak hanya memberi manfaat lingkungan, tetapi juga membantu meningkatkan perekonomian lokal. Banyak warga yang kini terlibat dalam pengelolaan wisata, mulai dari pengelolaan fasilitas hingga penjualan produk lokal.
Menurut Komeng, kegiatan gotong royong yang terbangun melalui Wahana Ngalun berdampak besar pada kehidupan masyarakat Katulampa. Ekonomi warga meningkat, dan kesadaran lingkungan semakin kuat. Ia berharap wahana ini dapat terus berkembang dan membawa manfaat jangka panjang bagi masyarakat Katulampa.
“Ekonomi masyarakat tumbuh, kesadaran akan pentingnya gotong royong dan menjaga lingkungan juga meningkat. Alhamdulillah, semoga Wahana Ngalun bisa terus memberikan manfaat dan menginspirasi masyarakat,” tambahnya.
Wahana Ngalun Katulampa kini menjadi daya tarik wisata yang unik, karena tidak hanya menawarkan keindahan alam tetapi juga pengalaman edukatif bagi pengunjung. Dengan konsep wisata yang mengedepankan kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, Katulampa kini bergerak menuju masa depan yang lebih baik, di mana keberlanjutan lingkungan dan perekonomian berjalan seiring. [beq]
Link informasi : Sumber
