Sanusi Optimis Raih Banyak Suara di Pilbup Malang 2024

0

Malang (beritajatim.com) –  Sempat duel dengan Lathifah Shohib di Pilbup Malang 2020 lalu, Sanusi kini bersatu dengan Lathifah sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Malang pada Pilkada 27 Nopember 2024 mendatang.

“Dulu tahun 2020 saya berduel dengan Bu Nyai Lathifah. Tapi hari ini kami duet dan Insya Allah kami menang 90 persen. Karena dulu Kita duel, sekarang duet. Jadi Sandi (Sanusi-Didik) dulu, sekarang jadi
(SALAF). Kita bersatu dan nomer urut satu,” tegas Sanusi, Jumat (25/10/2024) di acara Sarasehan PKB.

“Saya dan Bu Lathifah akan melanjutkan program program yang sudah ada. Kami siap memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Malang,” tegas Sanusi.

Menurut Sanusi, sejumlah inovasi dan peningkatan infrastruktur di Kabupaten Malang sudah ia lakukan. Meski, optimalisasi kerja selama ia memimpin hanya dua tahun. Sebab, badai Covid-19 dan wabah PMK menjadi kendala utama saat itu.

“Selain jalan yang sudah bagus, sektor pertanian kami berhasil kembangkan untuk petani milenial. Kami juga punya inovasi tambak ikan ikan nila, dimana hasilnya saat ini per hektar bisa mencapai Rp 400 juta,” tuturnya.

Khusus tahun ini, optimalisasi lahan tebu menjadi berkah bagi petani tebu di Kabupaten Malang. “Sekarang petani tebu dapat berkah luar biasa. Jika dulu harga panen tebu hanya Rp 50 ribu per kwintal sekarang ini Rp 103 ribu, untung banyak saat ini petani tebu kita,” ucapnya.

Sanusi juga berjanji akan memperhatikan masalah kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Malang.

“Warga tak mampu, kesehatan kita gratiskan semua. Cukup dengan keterangan dari desa dan camat, kita rujuk ke rumah sakit daerah di Lawang dan di Kepanjen, semua kita gratiskan,” paparnya.

Terakhir, dibidang pendidikan, Sanusi tidak segan segan mencopot Kepala Sekolah yang melakukan pungutan liar atau tarikan tarikan dana yang memberatkan wali murid.

“Pendidikan kita gratiskan untuk SMPN dan SDN, sudah tidak ada tarikan semua. Kalau Kasek ada yang berani narik, saat itu juga kami berhentikan,” terang Sanusi.

“Saya juga akan melakukan digitalisasi untuk satu desa satu data. Kita sudah melakukan kerjasama dengan salah satu perusahan, sehingga memudahkan pelayanan publik di Kabupaten Malang,” Sanusi mengakhiri. (yog/ted)


Link informasi : Sumber

Leave A Reply

Your email address will not be published.