16 Polisi Jadi Pengawal Pribadi di Pilwali Kota Malang
Malang (beritajatim.com) – Calon Wali Kota Malang dan Wakil Wali Kota Malang mendapat fasilitas pengawal pribadi (walpri) selama gelaran Pilkada Kota Malang 2024. Setidaknya ada 16 personel Polresta Malang Kota yang akan melekat memberikan pengawalan.
Wakapolresta Malang Kota, AKBP Adhitya Panji Anom mengatakan, bahwa pengawalan tidak hanya dilakukan pada calon kepala daerah saja. Melainkan juga diberikan kepada Ketua KPU Kota Malang dan Bawaslu Kota Malang.
Dari 16 polisi yang sudah diberikan pelatihan khusus termasuk etika dan pelayanan. 2 polisi di antaranya adalah Polwan. Mereka mulai bertugas sejak Rabu, 25 September 2024 hingga tahapan Pilwali Kota Malang selesai.
“Mulai hari ini, mereka langsung melekat memberikan pengamanan kepada paslon serta Ketua KPU dan Ketua Bawaslu. Mereka akan terus melekat sampai dengan pelantikan calon terpilih,” ujar Adhitya.
Dia mengungkapkan, bahwa pemberian Walpri menjadi bagian dari pengamanan peserta dan penyelenggara Pilkada. Walpri akan melekat disetiap kegiatan kampanye calon kepala daerah.
“Tentunya, tugas dari walpri ini adalah memberikan pengamanan. Termasuk di saat paslon melakukan kegiatan, seperti kegiatan kampanye,” ujar Adhitya.
Sebagai informasi di Pilwali Kota Malang ada 3 paslon. Pertama adalah paslon 1 Wahyu Hidayat bersama Ali Muthohirin. Kedua paslon Sam Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko. Dan paslon ketiga Moch Anton bersama Dimyati Ayatulloh. (luc/ian)
Link informasi : Sumber