Malang (beritajatim.com) – Debat Calon Kepala Daerah Kota Malang akan dilakukan sebanyak 3 kali. Pertama pada 21 Oktober 2024, 5 November 2024, dan debat pamungkas pada 20 November 2024 mendatang.
Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, Fitria Yuliani mengatakan mereka akan mengangkat enam tema dalam Pilkada Kota Malang.
“Kami sudah ada enam tema yang akan diangkat, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dan menyelesaikan persoalan daerah,” kata Fitria.
“Kemudian ada tema mengenai menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah Kota Malang dengan provinsi dan nasional, memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebangsaan,” imbuhnya.
Secara pelaksanaan masing-masing debat paslon Pilwali Kota Malang akan mengangkat 2 tema. Sampai saat ini KPU Kota Malang masih menggodok acara matang konsep debat kandidat.
“Kami masih menentukan tema mana yang akan dimasukkan ke debat pertama, kedua, dan ketiga. Setiap debat ada 5 panelis jadi total 15 panelis, setiap debat beda-beda orangnya. Kalau untuk nama masih belum ditentukan siapa,” ujar Fitria.
Dalam Pilwali Kota Malang ada 3 pasangan calon kepala daerah. Masing-masing, Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin nomor urut 1, Heri Cahyono-Ganisa Pratiwi Rumpoko nomor urut 2, dan M Anton-Dimyati Ayatullah nomor urut 3.
“Pembatasan jumlah simpatisan ada, kami tuangkan di dalam petunjuk teknis. Untuk lokasi sama jam pelaksanaan masih belum ditentukan, karena kami kemarin baru menetapkan jadwal saja,” ujar Fitria. (luc/ian)
Link informasi : Sumber
