Debat Publik Pertama Gagal, Ini Langkah KPU Bojonegoro Berikutnya

0

Bojonegoro (beritajatim.com) – Setelah gagal menjalankan debat publik yang pertama, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro Robby Adi Perwira buka suara rencana ke depan untuk debat publik dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Robby juga meminta maaf kepada masyarakat, juga sangat menyayangkan atas kejadian itu lantaran debat pertama sesuai hasil rapat koordinasi yang mempertemukan antara calon wakil bupati nomor 01 Farida Hidayati dengan nomor urut 02, Nurul Azizah gagal digelar.

“Kami mohon maaf kepada masyarakat Bojonegoro atas dihentikannya debat pertama untuk Pilkada serentak 2024,” ujar Robby, Selasa (22/10/2024).

Menurut Robby, dihentikannya debat wakil bupati itu karena situasi dan kondisi tidak memungkinkan untuk dilanjutkan. Saat itu, calon bupati dari nomor urut 01, Teguh Haryono turut naik ke podium menyampaikan visi misi di forum debat untuk calon wakil bupati.

“Seperti teman-teman media ketahui, dead lock (rapat koordinasi pembahasan format debat) itu memang terjadi, tetapi beberapa kali sudah dikomunikasikan dan tidak ada kesepakatan,” tambahnya.

Untuk itu, pihaknya berencana mengordinasikan kembali kepada kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk mencari format debat yang sama-sama disetujui dan saling bisa menerima untuk menjalankan debat publik berikutnya.

“Demi masyarakat, keamanan dan ketertiban, debat berikutnya saya harap kedua belah pihak bisa saling memahami,” pungkas pria yang periode lalu menjabat sebagai Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Bojonegoro itu. [lus/ian]


Link informasi : Sumber

Leave A Reply

Your email address will not be published.