Gresik (beritajatim.com) – Kebakaran lahan kosong kembali terjadi di Gresik. Kali ini terjadi di belakang mess karyawan pabrik plastik PT Langgeng Jaya Plastindo di Desa Boteng, Kecamatan Menganti.
Api yang melalap lahan tersebut hampir merambat ke bangunan mess karyawan yang berdekatan. Beruntung, kebakaran berhasil dikendalikan oleh petugas sehingga tidak menyebar lebih jauh.
Petugas piket Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarla) Gresik, Teguh Priyanto, menyebutkan bahwa pihaknya mengerahkan 19 personel untuk memadamkan api.
“Kami juga mengerahkan dua unit mobil damkar dan satu unit mobil tangki air untuk mencegah api merambat ke area lain,” ujarnya, Sabtu (12/10/2024).
Menurut Teguh, kobaran api sempat meluas, membuat petugas harus bekerja keras selama lebih dari dua jam untuk memadamkan api.
“Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan. Penyebab kebakaran diduga berasal dari cuaca panas akibat terik matahari,” jelasnya.
Saksi mata di lokasi kejadian, Imron, mengatakan bahwa kebakaran terjadi secara tiba-tiba akibat cuaca panas yang membuat api merambat ke area limbah produksi di belakang mess karyawan.
“Dalam hitungan detik, api langsung menyebar dan menimbulkan kobaran yang cukup besar,” terangnya.
Tanpa menunggu lama, Imron segera menghubungi Damkarla Gresik untuk memadamkan api agar tidak membesar.
Selama bulan Oktober 2024, Damkarla Gresik mencatat 47 kejadian kebakaran ilalang dan lahan kosong. Selain itu, terdapat 14 kejadian rescue yang juga ditangani. [dny/but]
Link informasi : Sumber
