ITB Yadika Pasuruan Dukung UMKM Pengolahan Ikan Lempuk di Gratitunon
Pasuruan (beritajatim.com) – Dosen dan mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Yadika Pasuruan menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Desa Gratitunon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas UMKM pengolahan ikan lempuk di daerah tersebut.
Ikan lempuk, yang merupakan komoditas khas Kabupaten Pasuruan, memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk olahan yang bernilai tinggi. Namun, para pelaku UMKM pengolahan ikan lempuk masih menghadapi beberapa kendala, seperti terbatasnya teknologi yang digunakan dan kurangnya pengetahuan tentang pemasaran.
“Kami memilih Desa Gratitunon sebagai lokasi PKM karena potensi ikan lempuk di sini sangat besar. Kami ingin membantu para ibu UMKM untuk mengembangkan usahanya agar lebih maju dan mandiri,” ujar Wildan Mualim, Ketua Tim Pelaksana PKM.
Selama pelaksanaan PKM, tim dari ITB Yadika Pasuruan memberikan pelatihan kepada para UMKM mengenai penggunaan alat pengering ikan yang lebih modern. Alat ini diyakini mampu mempercepat proses pengeringan ikan lempuk, sehingga produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang lebih baik dan daya simpan yang lebih lama.
“Dengan menggunakan alat pengering ini, waktu pengeringan ikan lempuk bisa dipersingkat dari 3-7 hari menjadi hanya 10 menit. Ini tentu sangat menguntungkan bagi para pelaku UMKM,” tambah Wildan.
Selain pelatihan, tim juga memberikan pendampingan kepada para UMKM dalam hal pengembangan produk dan pemasaran. Tujuannya adalah agar produk olahan ikan lempuk dari Desa Gratitunon dapat lebih dikenal dan diminati oleh konsumen.
Kegiatan PKM ini merupakan salah satu wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui kegiatan ini, ITB Yadika Pasuruan berharap dapat berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pasuruan. Kegiatan ini merupakan bentuk Pengabdian Kepada Masyarakat yang didanai oleh DRTPM Kemendikbudristek tahun anggaran 2024. (ada/kun)
Link informasi : Sumber