Bojonegoro (beritajatim.com) – Generasi muda adalah aset berharga bagi pembangunan daerah. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk mendapatkan peluang lebih luas dalam bidang kewirausahaan. Menyadari hal ini, pasangan calon Setyo Wahono dan Nurul Azizah (WaNur) mengusung program “Kartu Wirausaha Muda” untuk mendorong minat pemuda Bojonegoro dalam berwirausaha.
Generasi milenial dan generasi Z dikenal memiliki jiwa yang tangguh dalam menghadapi tantangan serta kepekaan tinggi terhadap perubahan. Mentalitas ini merupakan modal besar dalam menjalani dunia kewirausahaan. Namun, peran pemerintah sangat dibutuhkan untuk memberikan dukungan, terutama melalui fasilitas dan akses modal usaha.
M. Ramadhan, salah seorang pemuda Bojonegoro, mengungkapkan bahwa di era digital seperti saat ini, mayoritas pemuda telah memiliki mental kewirausahaan. Hal ini didorong oleh kemudahan dalam sistem jual beli online. Meski begitu, menurutnya, keberanian untuk memulai usaha secara serius hanya dimiliki oleh mereka yang mendapatkan dukungan modal.
“Berwirausaha bukan hanya soal mental, tetapi juga soal keberanian. Dan keberanian itu terkait erat dengan dukungan modal,” ujar Ramadhan.
Ia menambahkan, mereka yang berani terjun ke dunia usaha biasanya memiliki akses modal yang kuat. Mereka lebih mampu menghadapi kegagalan dan bangkit kembali. Namun, bagi yang tidak memiliki dukungan modal, kegagalan bisa menjadi hambatan besar untuk kembali berinovasi.
“Melihat besarnya APBD Bojonegoro yang tertinggi di Jawa Timur, saya rasa pemerintah harus mendukung wirausahawan muda, terutama dalam hal permodalan, agar potensi mereka tidak hilang begitu saja,” lanjutnya.
Sally Atyasasmi, anggota DPRD Bojonegoro, juga sependapat bahwa mentalitas wirausaha dan keberanian untuk berwirausaha adalah dua hal yang berbeda. Meskipun banyak pemuda di Bojonegoro memiliki jiwa kewirausahaan, tidak semuanya berani memulai usaha sendiri karena kurangnya dukungan.
“Tidak semua yang memiliki mental wirausaha akan berani memulai usaha. Wirausaha butuh dukungan yang kuat,” tegas Sally.
Ia menekankan bahwa pemerintah memiliki peran penting dalam memberikan kemudahan dan fasilitas permodalan bagi calon wirausahawan muda. Oleh karena itu, pasangan Setyo Wahono dan Nurul Azizah menjadikan Kartu Wirausaha Muda sebagai salah satu program unggulan mereka, yang bertujuan memberikan dukungan sistem bagi calon wirausahawan muda Bojonegoro.
“Kartu Wirausaha Muda ini memfasilitasi para pemuda Bojonegoro untuk lebih berani terjun ke dunia usaha,” ujar Sally.
Setyo Wahono, calon Bupati Bojonegoro, menjelaskan bahwa Kartu Wirausaha Muda bertujuan memberikan bantuan modal usaha bagi anak muda sesuai bidang yang mereka minati. “Anak muda Bojonegoro yang berminat berwirausaha akan mendapatkan bantuan modal sesuai dengan usaha yang mereka inginkan,” kata Setyo Wahono.
Selain bantuan modal, Kartu Wirausaha Muda ini juga memberikan akses ke layanan pemberdayaan dan pendampingan, seperti pelatihan membuat rencana bisnis, sertifikasi keahlian, dan program lainnya yang mendukung para wirausahawan muda baru. [lus/beq]
Link informasi : Sumber
