Persiapan Singkat, Atlet Andalan Jatim, Arya Ardha Diarta Raih Medali Perak di Peparnas XVII/2024 Solo
Surakarta (beritajatim.com) – Atlet lari paralimpiade unggulan Jawa Timur, Arya Ardha Diarta, harus puas membawa pulang medali perak di nomor bergengsi lari 100 meter putra pada Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII/2024 yang digelar di Kota Surakarta, Solo, Jawa Tengah. Di ajang tersebut, Arya yang sebelumnya meraih emas di Peparnas XVI/2021 di Papua, harus mengakui keunggulan atlet asal Riau, Muhammad Asari.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada hari ketiga Peparnas, Arya mencatatkan waktu 12,53 detik, hanya terpaut 0,13 detik dari Muhammad Asari yang menjadi juara dengan catatan waktu 12,40 detik. Posisi ketiga diraih oleh atlet Riau lainnya, Agus Ronico Mendrova, dengan waktu 13,6 detik.
Meskipun hanya meraih perak, Arya merasa bangga dengan hasil tersebut, meski target awalnya adalah medali emas. “Kami mohon maaf kepada masyarakat Jatim karena belum bisa memenuhi harapan. Walaupun hanya mendapat medali perak, kami bangga, mengingat persiapan yang sangat terbatas untuk Peparnas kali ini,” ungkap Arya kepada media usai menerima medali di Stadion R. Maladi, Surakarta, Selasa (8/10/2024).
Pelatih atletik paralimpiade Jawa Timur, Nasrullah menjelaskan bahwa sebenarnya timnya menargetkan medali emas di nomor lari kelas T44. Namun, persaingan ketat dari atlet Riau, Muhammad Asari dan Agus Ronico Mendrova, membuat dua atlet Jatim dalam partai final, Arya Ardha Diarta dan Anas Ikhsanul Amal, hanya mampu meraih medali perak. “Ryan (Arya) sempat memimpin hingga 80 meter awal, namun di 20 meter terakhir tenaganya terkuras, sehingga disusul oleh Muhammad Asari,” jelas Nasrullah.
Ia menambahkan bahwa waktu persiapan yang sangat singkat menjadi salah satu kendala utama. “Untuk event nasional sekelas ini, idealnya kami butuh minimal 6 bulan persiapan. Namun, kali ini hanya kurang dari sebulan,” tambahnya.
Persiapan yang minim sepertinya juga berdampak pada pengiriman atlet di ajang ini. Perlu diketahui, Jawa Timur hanya mengirimkan 83 atlet disabilitas di Peparnas XVII/2024 yang berlangsung dari 6 hingga 13 Oktober di Surakarta, Solo. Sebanyak 83 atlet Jatim tersebut, akan berkompetisi di 12 cabang olahraga dari total 20 yang dipertandingkan, termasuk atletik, angkat besi, boccia, catur, bulutangkis, judo, menembak, panahan, taekwondo, renang, tenis meja, dan voli duduk.
Dengan persiapan yang lebih baik di masa depan, Nasrullah berharap kontingen Jatim dapat tampil lebih optimal di ajang nasional seperti Peparnas. [kun]
Link informasi : Sumber