Sholawat Nabi Berkumandang Tiap Malam di Sampang

0

Sampang (beritajatim.com) – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi tradisi khusus bagi warga Madura, terutama di Kabupaten Sampang. Sebab, perayaan Maulid Nabi Muhammad ini hampir tiap malam digelar warga secara bergantian.

“Memang moment merayakan kelahiran Nabi Muhammad ini menjadi tradisi khusus untuk merayakannya, bahkan hampir setiap malam selama bulan Maulid kita mendengarkan sholawatan,” ujar Umi, ibu rumah tangga asal Desa Aeng Sareh, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Minggu (29/9/2024).

Tak hanya itu, saat perayaan Maulid Nabi, pasar-pasar tradisional dipadati warga untuk berburu aneka jajanan pasar. Beragam jajanan tradisional seperti lupis, onde-onde, apem, cucur, lemper, naga sari dan serabi menjadi favorit warga untuk sajian perayaan Maulid Nabi

Sumiati salah satu pedagang jajanan di pasar Margalela menuturkan bahwa permintaan pelanggan terhadap jajanan tradisional selalu melonjak di bulan Maulid. Bahkan, penjualannya meningkat tiga kali lipat dibandingkan hari-hari biasa.

“Sudah kami persiapkan sebelumnya, jika memasuki Maulid pasti banyak warga yang berburu jajanan pasar, tidak hanya itu, penjual buah juga diserbu pembeli karena semua hidangan untuk tamu undangan beraneka ragam,” imbuhnya.

“Selain jualan di pasar, ada warga yang memesan langsung ke rumah. Karena selain dihidangkan kepada undangan, jajanan itu juga dibungkus untuk dibawa pulang,” jelasnya.

Sekedar diketahui, kesakralan Maulid Nabi Muhammad bagi warga Sampang sangat kental, bahkan sejumlah warga yang merantau ke luar kota menyempatkan pulang kampung ke Madura hanya untuk berkumpul dengan keluarganya merayakan Maulid Nabi. [sar/suf]


Link informasi : Sumber

Leave A Reply

Your email address will not be published.