Selain Motor, Barang Milik Ibu Kos yang Diduga Korban Pembunuhan di Ngawi Turut Hilang

Ngawi (beritajatim.com) – Keluarga besar Darwati (78), warga Desa Beran, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, yang ditemukan tewas dengan kondisi tragis, berharap pihak kepolisian segera menemukan pelaku yang bertanggung jawab atas kematian nenek mereka.

Darwati ditemukan tak bernyawa dengan tangan dan kaki terikat serta mulut tersumpal kain pada Selasa (15/10/2024) pukul 10.45 WIB. Ada pula ceceran darah di rumah korban. Hal itu memicu dugaan kuat bahwa wanita pemilik kos itu menjadi korban tindak kekerasan.

Gunawan Gulam, cucu dari Darwati, menjelaskan bahwa beberapa barang milik neneknya hilang dari lokasi kejadian, termasuk tas hitam yang biasa dibawa saat hendak pergi ke pasar.

“Tas hitam yang biasa dibawa nenek tidak ada. Di dalamnya biasanya ada dompet, KTP, dan STNK sepeda motor. Semuanya hilang,” jelas Gunawan saat ditemui di Instalansi Forensik dan Medikolegal RSUD dr Soeroto Ngawi, Selasa (15/10/2024) malam.

Selain itu, Gunawan menyebutkan bahwa sepeda motor milik korban serta ponsel juga raib. “Kemungkinan besar kunci motor, STNK, dan uang yang ada di dalam tas ikut hilang. Kami tidak tahu berapa jumlah uang yang ada di sana, tapi yang pasti sepeda motor ikut hilang,” tambahnya.

Meski beberapa barang berharga hilang, perhiasan milik korban yang ada di rumah masih aman. “Perhiasan seperti gelang, kalung, giwang, cincin dan uang tunai yang ada di rumah sekitar Rp37 juta tidak tersentuh. Semuanya masih ada di rumah,” ujar Gunawan.

Pihak keluarga berharap agar kasus ini segera terungkap dan pelaku bisa ditangkap secepatnya. “Kami sangat berharap pelakunya cepat ketemu. Kami ingin tahu siapa orangnya yang tega melakukan hal ini kepada nenek kami,” ungkap Gunawan penuh harap.

Hingga saat ini, penyelidikan oleh pihak kepolisian masih terus berlanjut untuk mengungkap motif dan pelaku di balik pembunuhan tersebut. Keluarga korban berharap agar keadilan segera ditegakkan demi rasa aman dan keadilan bagi almarhumah Darwati.

Diketahui, jenazah Darwati telah dikembalikan ke pihak keluarga oleh Polres Ngawi usai dilakukan autopsi di Instalasi Forensik dan Medikolegal RSUD dr Soeroto Ngawi. Jenazah dibawa ke rumah duka pada pukul 22.30 WIB, untuk kemudian dimakamkan. [fiq/ian]