Surabaya (beritajatim.com) – Muhammad Ryan Zulfik, mahasiswa Teknik Industri Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menjadi delegasi dalam The LIFE (Living, Inclusive, Fulfilling Experience) Programme di Universiti Sains Malaysia.
Program yang berlangsung dari 1 hingga 14 September 2024 ini memberikan Ryan pengalaman multikultural bersama mahasiswa dari berbagai negara ASEAN.
Selama dua minggu, Ryan mengikuti enam modul inti yang meliputi seminar, sesi berbagi, permainan, serta kegiatan kepemimpinan dan refleksi. “Saya dan rekan-rekan mendapatkan banyak kegiatan yang memperkaya pengetahuan,” katanya, Rabu (18/9/2024).
Ryan menjelaskan bahwa salah satu modul, tentang living sustainability, mengajarkan bagaimana individu dapat berkontribusi terhadap 17 tujuan SDGs 2030 melalui studi kasus dan presentasi solusi.
Modul lain, mengenai keterampilan berpikir inovatif, melibatkan pengembangan produk secara kreatif. “Dalam modul ini, kami menyelesaikan studi kasus dan merancang gambar bersama, yang memperkuat kemampuan logika dan kreativitas kami,” tambah Ryan.
Selain pembelajaran, Ryan juga menikmati tur budaya, termasuk menjelajahi kampus University Sains Malaysia dan sejarah Pulau Penang, serta berpartisipasi dalam festival Holi.
Festival ini adalah perayaan musim semi yang penuh warna. Ryan merasakan transfer budaya yang signifikan dengan peserta lain.
“Setiap delegasi memberikan perspektif baru dan mengenalkan keunikan budaya mereka. Dengan pengalaman ini, saya memperoleh wawasan baru tentang keberagaman budaya di ASEAN,” tandasnya. [ipl/ian]
Link informasi : Sumber
