Suhu Terik Capai 36 Derajat di Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo, Berikut Langkah Antisipasi

Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, menginformasikan terkait prakiraan cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, pada akhir bulan, Selasa (1/10/2024).

Prakirawan BMKG Juanda Surabaya, Oky Sukma Hakim, S.Tr, menyebutkan bahwa cuaca cenderung cerah dan tidak ada tanda turun hujan sepanjang hari ini maupun, termasuk di kecamatan Gununganyar, Lakarsantri, Asemrowo, hingga Wonokromo.

“Suhu di wilayah Kota Surabaya antara 26-35 derajat celcius, dan tingkat kelembapannya cukup merata, berkisar 32-86 persen. Sedangkan untuk kecepatan angin dari Selatam 22.2 km/jam,” ujarnya, Senin (30/9/2024).

Oky juga menjelaskan terkait wilayah Sidoarjo yang diprediksi cerah pada hari ini. Meskipun rampak berawan pada siang harinya, tetapi tidak ada tanda-tanda turun hujan, termasuk yang terjadi di kecamatan Tanggulangin, Taman, Tulangan, dan Prambon.

Untuk suhu terendah di wilayah ini mencapai angka 25 derajat celsius dan suhu tertingginya mencapai 36 derajat celsius.

Sedangkan tingkat kelembapannya antara 66 hingga 88 persen. Untuk kecepatan angin dari Barat 20.3 km/jam.

Sama seperti Sidoarjo, Wilayah Gresik tampak cerah pada pagi hari dan berawan siangnya. Meski begitu tidak turun hujan di wilayah ini, termasuk di antaranya kecamatan Menganti, Manyar, Kedamean, Gresik, dan Duduksampeyan.

Suhu di Gresik pun tidak lebih tinggi dari Surabaya, yakni antara 27-32 derajat celsius. Dengan tingkat kelembapannya berkisar antara 59 hingga 85 persen. Sedangkan kecepatan angin Selatan 15.3 km/jam.

Dengan prakiraan cuaca ini, penduduk Surabaya Raya perlu bersiap-siap untuk menghadapi cuaca terik dan cerah berawan di beberapa wilayah. Ini menjadi informasi penting bagi Anda yang mungkin sedang merencanakan aktivitas di luar ruangan. (fyi/ted)

Berikut beberapa langkah antisipasi yang bisa dilakukan untuk tetap sehat dan bugar selama cuaca panas ekstrem.

1. Perbanyak Konsumsi Air Putih
Minum air putih yang cukup sangat penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Pada cuaca panas, tubuh lebih banyak kehilangan cairan melalui keringat. Dianjurkan untuk minum setidaknya 8-10 gelas air per hari, atau lebih jika Anda beraktivitas di luar ruangan. Hindari minuman berkafein atau beralkohol karena dapat mempercepat dehidrasi.

2. Gunakan Pakaian yang Ringan dan Menyerap Keringat
Pilih pakaian dengan bahan yang ringan seperti katun, yang bisa menyerap keringat dengan baik dan memungkinkan sirkulasi udara yang optimal. Hindari pakaian yang ketat atau berbahan sintetis karena dapat menyebabkan tubuh cepat panas. Warna terang juga dianjurkan karena lebih baik memantulkan sinar matahari dibandingkan warna gelap.

3. Gunakan Tabir Surya
Paparan sinar UV yang berlebihan bisa menyebabkan kulit terbakar dan meningkatkan risiko kanker kulit. Oleh karena itu, sangat penting menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 saat beraktivitas di luar ruangan. Jangan lupa untuk mengoleskan kembali setiap dua jam, terutama jika berkeringat atau setelah berenang.

4. Batasi Aktivitas di Luar Ruangan
Jika memungkinkan, hindari beraktivitas di luar ruangan pada saat matahari sedang terik, biasanya antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Jika memang harus keluar, carilah tempat yang teduh atau gunakan topi lebar dan payung untuk melindungi diri dari paparan langsung sinar matahari.

5. Makan Makanan yang Mengandung Air Tinggi
Buah-buahan dan sayuran yang memiliki kandungan air tinggi seperti semangka, mentimun, dan jeruk dapat membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh. Selain itu, makanan dengan gizi seimbang juga penting untuk menjaga daya tahan tubuh selama cuaca ekstrem.

6. Sediakan Pendingin Ruangan atau Kipas Angin
Pastikan ruangan tempat Anda beraktivitas memiliki sirkulasi udara yang baik. Jika berada di dalam ruangan, gunakan kipas angin atau pendingin ruangan untuk menurunkan suhu tubuh. Bagi yang tidak memiliki pendingin udara, dapat mempertimbangkan untuk beristirahat di tempat umum yang sejuk seperti pusat perbelanjaan atau perpustakaan.

7. Waspadai Tanda-tanda Heatstroke
Heatstroke adalah kondisi serius yang bisa terjadi akibat terlalu lama berada di bawah cuaca panas. Gejala yang harus diwaspadai antara lain pusing, mual, lelah berlebihan, dan kulit terasa panas tetapi tidak berkeringat. Jika mengalami gejala-gejala tersebut, segera pindah ke tempat yang lebih sejuk, minum air, dan cari bantuan medis jika diperlukan.